Langsung ke konten utama

Setting Samba Server di Debian 4.0


Apakah anda memiliki masalah dalam sharing data dari Linux menuju Windows? Nah samba ini bisa menjadi solusi tersebut. Selain sharing data, Samba bisa juga berguna dalam sharing printer. Nah untuk cara instalasinya lihat berikut.

1. Untuk pertama-tama install dulu samba nya
debian:#~ apt-get install samba


2. Setelah terinstall, backup dulu file smb.conf
debian:#~ mv /etc/samba/smb.conf /etc/samba/smb.conf.backup


3. Setelah di backup kita buat lagi file smb.conf
debian:#~ nano /etc/samba/smb.conf


Nah kita isikan configurasi berikut ini di dalamnya

[printers]--------> Untuk sharing printer
comment = All Printers
browseable = no
path = /var/spool/samba
printable = yes
public = no
writable = no
create mode = 0700

[data]-----------> Untuk sharing data
comment = sharing
path = /home/sharing --> letak folder yang ingin di sharing
public = yes
browseable = yes
read only = yes
writeable = yes
forceuser = mik
forcegroup = mik


4. Lalu buat user dengan nama mik
debian:#~ adduser mik


5. Lalu ubah kepemilikan folder yang di sharing dia atas
debian:#~ chown mik.mik /home/sharing


Selesai, Correct me If I'm Wrong..!

Sumber : Praktek di Sekolah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian Uplink dan Downlink

Pada komunikasi VSAT ada yang disebut up link dan down link. Up link adalah sinyal radio frequency (RF) yang dipancarkan dari stasiun bumi ke satelit . Down link adalah sinyal radio frequency (RF) yang dipancarkan dari satelit ke stasiun bumi. Pada umumnya VSAT menggunakan frekuensi Ku-band atau C-band. Frekuensi Ku-band digunakan di Amerika Utara, Eropa dan menggunakan antena VSAT yang lebih kecil, dengan frekuensi up link sekitar 14 GHz dan down link sekitar 12 GHz. Sedangkan C-band digunakan intensif di Asia, Afrika dan Amerika Latin dan menggunakan antena yang lebih besar, dengan frekuensi up link sekitar 6 GHz dan frekuensi down link sekitar 4 GHz.

Pengertian Upstream dan Downstream

Upstream adalah kecepatan data dari router ADSL ke ISP. Sementara, downstream adalah kecepatan data dari ISP ke router ADSL. Umumnya kecepatan yang digunakan di Indonesia adalah 384Kbps atau 512Kbps untuk downstream dari ISP ke router ADSL pelanggan. Sementara dari upstream dari router ADSL pelanggan ke ISP umumnya 64Kbps. Perlu di sadari bahwa kecepatan dari Internet ke ISP belum tentu sama dengan kecepatan downstream dari router ADSL. Kadang kala, kecepatan kita dapat lebih rendah karena saluran dari Internet ke ISP di share / digunakan bersama oleh banyak pengguna Internet lainnya. Di samping itu, mekanisme modulasi pada ADSL akan menghilangkan beberapa kanal modulasinya jika ada gangguan di kabel yang digunakan. Konsekuensinya kecepatan akan turun secara automatis jika terjadi gangguan di kabel. Pengalaman saya, akses Internet terutama untuk download akan cepat jika kita menggunakannya sekitar pukul 4-6 pagi atau hari minggu. Pada hari-hari biasa, untuk e-mail, Yahoo Messanger dan

Macam - macam Protokol pada OSI Layer

1. SMTP SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini dipergunakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima. 2. FTP File Transfer Protokol (FTP) ialah protokol standar untuk pentransferan data baik download maupun upload. maka dari itu dibedakan menjadi klien ftp dan server ftp. 3. TELNET Protokol TELNET dipakai untuk menyamai seperti terminal yang terkoneksi untuk host secara remote (berjauhan). Prinsip kerjanya menggunakan TCP sebagai protokol transport untuk mengirimkan informasi dari keyboard pada user menuju remote-host serta menampilkan informasi dari remote-host ke workstation pada user. Untuk menjalankan proses TELNET maka digunakan komponen TELNET untuk client yang dijalankan pada workstation (user) dan server TELNET yang dijalankan pada host. 4. DNS sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama do